plus62bola – Meski membawa prestasi besar dengan lolos ke Piala Dunia U-17 2025 di Qatar, posisi Nova Arianto sebagai pelatih justru berada di ujung tanduk. Isu pemecatan pelatih berusia 45 tahun ini mulai merebak, memunculkan tanda tanya besar di tengah publik sepak bola Tanah Air.
Timnas U-17 Lolos ke Piala Dunia, Nova Justru Diterpa Isu Pemecatan
Sungguh ironis. Di saat seharusnya Nova Arianto mendapat apresiasi tinggi karena berhasil mengantar Timnas U-17 mencetak sejarah, kabar tak sedap malah datang menghampiri. Beberapa sumber menyebut adanya tekanan internal dari federasi yang bisa membuat Nova lengser dari jabatannya.
Transisi dari euforia ke ketegangan ini terasa begitu cepat. Padahal, publik masih hangat membicarakan strategi dan kecerdikan Nova dalam membentuk tim muda yang kompak dan penuh potensi.
Nova Arianto dan PSSI Dikabarkan Tak Harmonis
Penyebab utama isu ini adalah dugaan ketidakharmonisan antara Nova dan jajaran PSSI. Sumber menyebutkan, perbedaan prinsip terutama dalam hal teknis dan pemilihan pemain menjadi sumber utama friksi. Nova dikenal sebagai sosok pelatih yang idealis dan enggan menerima intervensi, apalagi jika itu mencampuri urusan teknis.
“Nova nggak suka diatur-atur. Tapi justru itu yang bikin dia kurang disukai sebagian petinggi,” ujar salah satu pengamat sepak bola nasional.
Publik Menilai Situasi Ini Mirip dengan Kasus Shin Tae-yong
Situasi yang dialami Nova ini mengingatkan publik pada kasus Shin Tae-yong. Pelatih asal Korea Selatan itu sempat membawa harapan besar untuk Timnas senior, namun berakhir dengan konflik internal yang membuat kontraknya tidak diperpanjang.
Drama seperti ini ternyata bukan yang pertama dalam tubuh PSSI. Sayangnya, korban dari kekacauan ini seringkali adalah pelatih yang punya integritas dan semangat membangun tim secara profesional.
Media Sosial Ramai dengan Tagar #SaveNovaArianto
Para pendukung sepak bola Indonesia pun tak tinggal diam. Tagar #SaveNovaArianto mulai trending di berbagai platform, menandakan simpati dan dukungan besar untuk sang pelatih.
“Bawa tim ke Piala Dunia malah mau dicopot? Ini lelucon namanya,” tulis akun @ultrasmerahputih di X, yang disambut ribuan likes dan komentar senada dari netizen lainnya.
Kecintaan publik pada sosok Nova tak lepas dari gaya kepemimpinannya yang tenang namun tegas. Ia dianggap mampu membangkitkan mental juara para pemain muda tanpa banyak drama.
Nova Pilih Fokus Kerja, Tak Tanggapi Drama
Di tengah berbagai spekulasi, Nova sendiri belum memberikan pernyataan resmi. Namun, sebuah unggahan di Instagram pribadinya mengisyaratkan bahwa ia sadar sedang diterpa badai. “Fokus pada kerja nyata, bukan drama belakang layar,” tulisnya singkat.
Kalimat itu seolah menjadi tamparan halus kepada pihak-pihak yang mencoba menjatuhkannya lewat drama internal.
Mampukah Nova Bertahan di Timnas U-17?
Pertanyaannya kini, akankah Nova Arianto tetap memimpin Timnas U-17 ke Piala Dunia? Atau justru ia akan menjadi korban baru dalam panggung konflik sepak bola nasional?
Waktu akan menjawab. Namun satu hal yang pasti, publik sudah memilih: mereka ingin Nova bertahan.